make-up panggung adalah salah satu riasan wajah yang di gunakan dalam kesempatan pementasan atau pertunjukan di atas panggung dengan tujuan pementasan tersebut. dalam tata rias wajah panggung juga harus menggunakan teknik make-up dengan memperlihatkan penekanan efek-efek tertentu seperti pada mata, hidung, dan bibir dan alis.
rias wajah panggung biasanya di pengaruhi oleh faktor cahaya (spot light) dan jauh dekatnya jarak penonton. sehingga rias wajah panggung menggunakan make-up yang tebal dan mengkilat, garis-garis wajah yang nyata dan kontras agar menarik perhatian penonton.
rias wajah panggung termasuk riasan wajah malam yang di gunakan dalam pertunjukan opera atau pagelaran. make-up ini lahir sejak jaman keemasan romawi. perkembangan teknologi yang sangat pesat terutama pada penggunaan lampu dengan efek cahaya yang sangat kuat untuk penerangan panggung suatu pementasan. tata rias wajah panggung di gunakan dalam kesempatan show, penari tradisional, penari modern, pemain teater dan penyanyi.
Tujuan merias wajah panggung adalah untuk
memenuhi kebutuhan watak tokoh, karakter, peran dan tema tertentu berdasarkan konsep tujuan pementasan. Merias wajah panggung memiliki prinsip dasar yang harus diperhatikan yaitu :
1. Jarak panggung dengan
penonton sangat berpengaruh dalam
menentukan ketebalan riasan wajah. Jarak panggung dengan
penonton yang semakin dekat, maka semakin halus hasil riasannya.
2. Lampu (lighting) yang digunakan untuk penerangan panggung.
3. Cahaya merupakan bagian penting dalam pertunjukan. Berbagai
objek yang ada di pentas akan memberi kesan tertentu jika terkena
cahaya, termasuk wajah manusia yang memiliki bentuk tiga
dimensional. Kesalahan dalam memberi bayangan pada wajah akan
berakibat fatal, maka perlu penanganan tepat khususnya pada
bagian yang merupakan sudut keras harus diberi cahaya tajam dan
bagian sudut lemah yang memerlukan bayang-bayang.
4. Media pertunjukan dapat berupa pentas terbuka atau pentas tertutup. Pertunjukan yang
menggunakan pentas terbuka tidak terlalu memerlukan
pencahayaan
sehingga rias wajah tidak terlalu tebal, akan tetapi untuk pentas
tertutup
dengan pencahayaan lampu yang cukup, menuntut rias wajah yang
lebih
tebal dan tajam.
5. Warna kosmetik yang digunakan tergolong pada warna kontras yang
menarik perhatian penonton.
6. Penekanan dengan efek tertentu seperti pada mata, alis, hidung dan
bibir agar perhatian penonton dapat tertuju secara khusus pada
wajah pelaku
panggung. Kategori tata rias wajah panggung pada dasarnya dibagi
menjadi
dua kategori, yaitu:
1. Prosthetic
Prosthetic merupakan tata rias untuk meniru karakter-karakter
lain.
Prosthetic atau character make-up yaitu tata rias yang menghendaki
perubahan-perubahan seperti koreksi (perbaikan), destruksi
(perusakan) dan penambahan seperti : kumis, jenggot, bentuk mata,
alis, dan hidung atau keperluan lainnya sesuai dengan karakter
yang
diinginkan, misalnya untuk pemain teater, pemain sandiwara, penari
tradisional, dan wayang orang
2. Straight Make-up
Straight make-up atau tata rias korektif yaitu tata rias yang
dilakukan
dengan tujuan menonjolkan bagian-bagian wajah yang sempurna
sekaligus menyamarkan bagian-bagian wajah yang kurang sempurna.
Tujuan utama dari straight make-up adalah mempercantik
wajah pelaku panggung untuk menunjang penampilannya di atas
panggung, misalnya tata rias wajah untuk peragawati, penyanyi,
modern dance, model, master of ceremony atau presenter.
Kegiatan merias wajah panggung untuk suatu pertunjukkan
pada dasarnya memuat langkah-langkah kerja yang mengacu pada dua
kategori untuk memunculkan dua karakter berbeda yang telah
diuraikan
di muka, yaitu :
1. Langkah kerja merias wajah panggung yang termasuk straight makeup
yaitu untuk peragawati, penyanyi, dan penari modern, adalah :
a. Mendiagnosa jenis kulit, kelainan kulit, bentuk wajah,
hidung,mata, alis,
dan bibir.
b. Menentukan jenis kosmetik yang cocok untuk klien sesuai
hasil diagnosa.
c. Merencanakan koreksi bentuk wajah, hidung, mata alis, dan
bibir.
d. Mempersiapkan alat dan bahan.
e. Alat-alat, bahan, dan kosmetik yang akan dipergunakan
untuk merias
harus dipersiapkan di tempat yang
dekat, agar mudah untuk menjangkaunya.
f. Membersihkan wajah dengan pembersih dan penyegar.
g Pembersihan dilakukan dengan melakukan rotasi ke
arah atau untuk
memperoleh hasil akhir yang maksimal,
selain itu juga dilakukan
penyegaran dengan cara ditepuk-tepuk
perlahan ke arah bawah agar
kosmetik riasan dapat melekat
sempurna dan lebih tahan lama.
H. Mengaplikasikan pelembab.
i. Pelembab yang diaplikasikan sebaiknya tidak terlalu
banyak agar wajah
tidak terkesan mengkilat dan berkeringat.
Cara pemakaian pelembab ke
arah atas atau berlawanan arah dengan
bulu-bulu wajah.
j. Mengaplikasikan alas bedak.
k. Alas bedak yang diaplikasikan sebaiknya berbentuk cream
berwarna tua
agar kulit tertutup sempurna, dilengkapi
dengan satu lapis foundation
yang lebih cerah di atasnya sekaligus
dilakukan koreksi bentuk wajah.
Cara pemakaian alas bedak yaitu dengan
dioleskan pada wajah
menggunakan sponse kemudian mengusap ke
arah bawah atau searah
dengan tumbuhnya bulu-bulu di wajah.
l. Membubuhkan bedak.
m. .Bedak yang dipergunakan mengandung serbuk mutiara.
Bedak
dikenakan pada kulit wajah dan leher dengan
sponse rias atau puff
bedak. Warna bedak harus sesuai dengan
warna kulit dan warna alas
bedak atau sedikit lebih muda. Bedak
diratakan mulai dari bawah ke
atas kemudian diusap
dengan kuas bedak(powder brush) dari
atas ke bawah mengikuti arah
rambut rambut halus pada kulit, jangan
meratakan bedak dengan tangan.
Bagian telinga dan belakang telinga juga
diberi bedak supaya tidak
kelihatan ada batas antara daerah yang
dirias dan tidak, kemudian setelah
memakai bedak, bulu mata dan alis disikat
supaya tidak ada sisa-sisa
bedak yang melekat pada bulu mata dan alis
menggunakan sisir bulu mata
dan sisir alis.
n. Bulu mata
bulu mata yang di gunakan dalam make-up panggung harus menggunakan bulu
mata yang cetar dan menarik perhatian penonton.pada saat pemasangan bulu mata harus menggabungkan anatara bulu mata asli dan palsu dengan menggunakan lem bulu mata. cara ini di lakukan agar bulu mata palsu tidak mudah terlepas pada saat pementasan.
o. Mengaplikasikan eye shadow.
eyeshadow yang di gunakan menggunakan warna-warna yang kontras dan menarik perhatian penonton.
p. Penggunaan eye shadow disesuaikan dengan busana yang
dikenakan
tetapi masih dalam kelompok warna kontras
dan mencolok. Oleskan
perlahan-lahan pada kelopak mata mulai
dari sudut tengah mata ke
samping kelopak mata,semakin keluar
semakin menipis dan menghilang
dan highlight di ujung-ujung alis dengan
menggunakan kuas mata tumpul
(blunt shadow brush) dan dirapihkan dengan
cara menyapukan kuas
penyelesaian riasan mata ( fluff brush).
q. Mengaplikasikan eyebrow pencil / eye liner.
r. Eye brow pencil digunakan untuk menggambar alis. Eye brow
pencil yang
dipakai sebaiknya tebal dan tajam,
warna coklathitam atau hitam. Eyeliner
diaplikasikan untuk mempertegas
garis sekeliling mata. Dengan eyeliner
mata dibuat lebih besar, dan
menjorok ke luar dari ujung dalam dan ujung
luar mata. Agar lebih sempurna
aplikasikan bulu mata palsu kemudian
mascara.
s. Mengaplikasikan blush on.
t. Blush on dapat diaplikasikan untuk menambah warna
wajah agar nampak
berseri-seri dan dapat dipakai
untuk menutupi kekurangan pada wajah.
Blush on dapat berbentuk cair, cream
dan bentuk kering atau padat. Blush
on yang berbentuk cair atau krim
digunakan sebelum pemakaian bedak,
sedangka blush on yang padat dapat
digunakan setelah memakai bedak
dengan menggunakan kuas perona pipi
(blush brush). Blush on diusapkan
dari bagian pipi yang menonjol menuju
ke samping, semakin ke luar
semakin tipis.
u. Mengaplikasikan pewarna bibir (lipstick).
v. Penggunaan lipstick dengan bantuan kuas akan
diperoleh warna yang
merata. Buatlah garis bibir dengan
lipliner mulai dari tengah bibir atas ke
samping kiri dan kanan juga bibir
bawah, lalu isilah tengah bibir dengan
lipstick lebih muda sedikit dari
garis bibir yang telah dibuat terdahulu.
Alat yang di gunakan dalam make-up panggung
- kuas make-up
- spons foundation
- spons alas bedak
- cape make-up
- penjepit bulu mata
- cotton but
- tissue
- kapas
kosmetika yang di gunakan:
- foundation, pilihlah foundation yang sesuai dengan warna kulit client
- alas bedak (compact)
- bodypainting, gunakan bodypainting jika di perlukan.
- eyeshadow,
- blus-on
- pensil alis, gunakan warna coklat dan hitam.
- eyeliener
- mascara
- lipstic
- bedak tabur (shine)